Translate This Article

Rabu, 04 Mei 2016

Kulineran di Makassar

Ini dia beberapa menu tradisional Sulawesi Selatan yang ada di Makassar yang aku dan teman-teman santap. Makanan pertama yang aku icip adalah barongko. Makanan penutup ini dibuat dari pisang yang dihaluskan, telur, santan, gula pasir dan garam dan dibungkus daun pisang lalu dikukus. Mirip seperti karanggesing, makanan khas Jawa Tengah. 
73. Barongko
Source: https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhk4k1uyjMJQ4X0ENIbfhfHGZ7y_zKlJg626Qz_2sxnu8St3VU9TmSs_2ST2cBc4tyepWFXU3qxHwrobhBTIALll3Ioa7FjnyxFsONX3VCF8pmT7XdZdMDjC_XSwZ7yF7eStjOgTNuvG04/s1600/barongko.jpg 

Next traditional food yang aku lahap adalah kapurung yang terbuat dari pati jagung dimasak dengan campuran ikan atau ayam dan berbagai sayuran. Dari sumber yang aku dapatkan, kapurung ini asalnya dari daerah Luwu dan dikenal juga dengan nama Pugallu. Nah kalau di Maluku sama Papua, kapurung ini mirip seperti papeda, makanan tradisional mereka. 


74. Kapurung
Kata orang Makassar, makan kapurung tidak lengkap tanpa lawa. Yup, lawa ini juga makanan khas dari Sulsel. Bisa dibilang lawa ini sashiminya orang Sulsel. Jadi, lawa ini terbuat dari ikan teri/ikan daging putih yang sudah dihilangkan duri, kotoran dan kepalanya lalu direndam air jeruk nipis/cuka (untuk membunuh bakteri yang ada pada ikan). Campurannya adalah kelapa parut sangrai dan bumbu-bumbu. Setelah kelapa parut sangrai dan bumbu matang, barulah ikan tadi dimasukkan ke dalamnya. Rasanya asin-gurih dan tidak terasa sama sekali rasa mentah/bau amis dari ikan tadi. 

75. Lawa Palopo


Ke Makassar tidak lengkap jika tidak makan pisang epe. Cemilan ini terbuat dari pisang kepok bakar yang disiram saus gula merah. Penjual makanan khas ini banyak ditemukan di sepanjang Pantai Losari dan depan benteng Fort Rotterdam, tapi ada juga yang berjualan di tempat-tempat lain di seputaran kota Makassar. Dulu, pisang epe hanya ada satu macam rasa saja, tapi sekarang sudah banyak variasinya macam rasa durian, coklat hingga keju.


76. Pisang Epe


Sup Konro dan Konro Bakar. Siapa sih yang tidak kenal dengan makanan asli Makassar ini? Hidangan dari daging iga sapi yang kaya rempah ini jadi hidangan andalan orang Sulsel selain coto makassar dan pisang epe. Sup Konro dan Konro bakar ini bahan dasarnya sama yaitu terbuat dari daging iga sapi. Perbedaanya adalah jika sup konro berkuah coklat dengan rasa rempah yang kuat sedangkan konro bakar dibakar mirip iga bakar berlapis bumbu setipe sup konro berbentuk sambal kecap. Keduanya biasa dimakan dengan burasa/ketupat atau nasi. Kali itu kami makan konro bakar di Konro Karebosi Jl. Gunung Lompobattang no 41, Makassar, Sulawesi Selatan, buka pukul 15.00-23.00 WITA. Asal tahu saja, nama Karebosi berasal dari nama lapangan/alun-alun tempat pertama kali makanan ini dijual. Saat itu tempat makan masih bebentuk warung kaki lima. Saat ini, Konro Karebosi sudah memiliki cabang hingga ke Jakarta.


77.Konro Bakar
Perjalanan kuliner di Makassar masih berlanjut dengan mencicipi bakso khas Makassar di Kios Bakso Ati Raja. Bedanya kedai bakso di Makassar dengan di tempat lain adalah jenis baksonya. di kios bakso Ati Raja ini ada tiga jenis bakso: bakso halus, kasar, dan bakso goreng. Bakso halus adalah bakso dengan daging halus namun rasa daging tetap dominan. Bakso kasar teksturnya lebih berserat dan kenyal, sedangkan bakso goreng bentuknya mirip tahu kepal. Bakso ini biasa dinikmati dengan burasa/ketupat dan sambal kuning dengan dicampur kecap dan perasan jeruk nipis. Aku dan Mb. A saat itu menyambangi kios yang ada di Jl. Gunung Merapi No. 170 (Jl. Gunung Nona), Makassar, Sulawesi Selatan. 

78. Bakso Ati Raja
Gorengan. Ya. Cemilan khas Indonesia ini ada dimana-mana, bahkan di daerah Dataran Tinggi Malino sekalipun. Menikmati bakwan dan sukun goreng hangat dengan sambal dari pati kanji dan irisan daun bawang di dekat air terjun Takapala itu asyik banget! Maka nikmat Tuhanmu yang manakah yang kau dustakan?

79. Gorengan. Cemilan yang pasti ada di daerah manapun di Indonesia

Makanan tradisional terakhir yang aku cicipin sebelum pulang ke Depok adalah barobbo. Bubur jagung ini disebut juga arelle oleh orang Bugis dan orang Makassar menyebutnya biralle. Barobbo ini kami santap di Aroma Luwu, Jl.Sultan Alauddin No. 137G, Makassar.

80. Barobbo, bubur jagung khas Sulsel
Itu dia beberapa makanan khas Makassar yang sudah pernah aku coba. Sebenarnya masih ada banyak yang lain yang belum aku icip, but time is up. Saatnya menuju airport untuk kembali ke Jakarta :)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Postingan Populer

Sesame Street Elmo 2